Press Release : I-Discuss Eps 1 (Fear of Public Speaking)
“TAKUT ITU WAJAR”
Sabtu, 8 Mei 2021 – Hima Ilmu Komunikasi baru saja melaksanakan kegiatan I-discuss episode 1 melalui platform Zoom. I-Discuss kali ini mengusung tema “Fear of Public Speaking”. Acara I-Discuss terselenggara dengan bantuan narasumber yang sangat hebat yaitu Bapak Maulana Rezi Ramadhana, S.Psi, M.Psi, Psikolog selaku dosen FKB Telkom University dan Bang Rivaldy Niadi Putra, S.Ikom selaku alumni dari Ilmu Komunikasi, Telkom University.
I-Discuss episode 1 terselenggara akibat adanya isu mengenai trauma dalam hal public speaking dari Intan Wisni Permatasari selaku perwakilan Indonesia pada ajang Miss Eco Internasional. Saat itu, Intan tengah berada pada tahap top 10 yang mengharuskan Intan untuk menjawab pertanyaan dari seorang juri. Namun untuk menjawab pertanyaan tersebut ia meminta untuk dibantu oleh seorang translator dan ia juga tampak gugup serta terdengar berbicara sambil gemetar dalam menjawab pertanyaan dari juri tersebut.
Terkait isu tersebut pada diskusi ini, dibuka oleh pemaparan materi serta pendapat dari Bapak Rezi mengenai Glossophobia atau lebih dikenal sebagai fear of public speaking. Hal ini sangat relate dengan keadaan yang dialami oleh seorang Intan Wisni pada ajang Miss Eco Internasional tersebut. Menurut Bapak Rezi, gestur atau gerakan non verbal tidak bisa dibohongi ketika berkomunikasi. Sehingga ketika ingin melakukan public speaking maka kita harus perlu adanya penguasaan konten dari pesan yang ingin disampaikan, ucap Bapak Rezi.
Selanjutnya dalam pemaparannya beliau juga menjelaskan, bahwa ilmu public speaking berasal dari Aristoteles dengan Ethos (Komunikator), Logos (Pesan) dan Pathos (Audience). Nah, pak Rezi juga memberikan kunci dalam mengalahkan ketakutan pada public speaking, yaitu :
1. 1. Tujuan berkomunikasi
2. 2. Wawasan yang luas
3. 3. Isi pesan
4. 4. Struktur
5. 5. Saluran
6. 6. Audience
7. 7. Bahasa pesan
8. 8. Gaya / Penampilan
9. 9. Cara menjawab
10. 10. Improvisasi
11. 11, Menutup
Diskusi dilanjutkan dengan pemaparan materi dan pendapat terkait isu ini dilanjutkan oleh Bang Valdy. Beliau mengatakan bahwa “Takut Itu Wajar”. Terkait isu yang dibahas, kendala yang dialami oleh Intan Wisni pada ajang tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal seperti panik, latar belakang Intan yang memiliki trauma akibat Bullying dan adanya missunderstanding terkait pertanyaan yang diajukan oleh juri kepadanya. Sehingga dalam melakukan public speaking bang Valdy memberikan kiat agar kita bisa menerapkan kepada psikologis kita pribadi yaitu Deal with yourself, Active, Responsibility dan Enjoy. Karena dalam melakukan public speaking setiap aktivitas non verbal tidak dapat dihindari keberadaannya.
Kegiatan ini merupakan diskusi santai bersama Dosen, Alumni, Ormawa Tel-u, Mahasiswa/i Ilmu Komunikasi Telkom University dan lainnya. Hal ini ditujukan untuk menemukan titik terang permasalahan terkait isu ini menurut pandangan ilmu komunikasi. Kemudian juga merupakan sebuah ajang silaturahmi antara dosen, alumni dan mahasiswa Ilmu komunikasi bersama seluruh mahasiswa Telkom University.
Tidak ada komentar